Prof. Arskal Salim Beri Pembinaan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM Pada Madrasah di Kota Batam

Prof. Arskal Salim Beri Pembinaan Pembangunan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM Pada Madrasah di Kota Batam

Batam (Kemenag) – Tahun 2024, empat Madrasah Negeri di Kota Batam menjadi Pilot Project pembangunan zona integritas dari total 706 madrasah secara nasional. Keempat madrasah tersebut diantaranya, MAN IC Batam, MAN Batam, MTsN 1 Batam dan MTsN 2 Batam. 

Atas dasar hal tersebut diatas, pada hari Rabu (12/2) diadakan kegiatan pembinaan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada madrasah di Kota Batam digelar di Aula MAN 1 Batam. Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Prof. Arskal Salim, yang memberikan arahan mengenai strategi membangun Zona Integritas.

Dalam paparannya, Prof. Arskal Salim menjelaskan bahwa Zona Integritas adalah suatu bentuk komitmen instansi pemerintah dalam mewujudkan wilayah bebas dari korupsi serta birokrasi yang bersih dan melayani. “Zona Integritas adalah instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannya telah berkomitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani melalui reformasi birokrasi, khususnya dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel serta pelayanan publik yang prima,” ujarnya.

Untuk diketahui, Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) adalah predikat yang diberikan kepada unit/satuan kerja yang telah berhasil melaksanakan reformasi birokrasi dengan baik, yang telah memenuhi sebagian besar kriteria proses perbaikan pada komponen pengungkit serta mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel serta pelayanan publik yang prima. Sementara itu

Lebih lanjut, Prof. Arskal menekankan bahwa pembangunan Zona Integritas harus didukung oleh perubahan pola pikir dan budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan publik yang transparan dan profesional. Ia juga menegaskan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh elemen madrasah dalam mendukung implementasi program ini.

Selanjutnya, Ia mengatakan bahwa ada beberapa tahapan yang harus dilalui dalam tahapan pembangunan zona integritas. "Tahap pencanangan ZI, penetapan unit kerja, pembangunan unit kerja, dan pemantauan pembangunan ZI. Semua tahapan ini harus dilalui dengan baik dengan tim yang solid," tambahnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Zulkarnain, kepala madrasah, tenaga pendidik yang terlibat dalam pembangunan ZI di madrasah masing-masing.. Mereka mendapatkan pemahaman mendalam tentang langkah-langkah konkret yang perlu dilakukan dalam membangun lingkungan birokrasi yang bersih dan akuntabel.

Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan madrasah-madrasah di Kota Batam semakin siap dalam menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, sehingga dapat memberikan pelayanan pendidikan yang lebih baik kepada masyarakat. (Z)

LINK TERKAIT