MTsN2 Batam Gelar Upacara Hari Guru Nasional 2022

Batam ----Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 (MTsN2) Batam menggelar upacara peringatan Hari Guru Nasional, Jum'at 25 November 2022. Kegiatan dilaksanakan di 2 tempat yakni di MTsN2 Belakang Padang dan di MTsN2 Kampus 2 di Sekupang. Upacara berlangsung dengan khidmat yang diikuti oleh seluruh guru, karyawan dan siswa.

Petugas upacara kali ini adalah para guru MTsN2 Batam. Upacara di Lapangan MTsN2 Kampus 2 Sekupang yang bertindak sebagai pembina upacara Kamad MTsN2  Sudarsono Limbong.

Dalam amanatnya, Limbong menyampaikan sambutan dari Menteri Agama RI. Menag menyebut bahwa Hari Guru Nasional adalah bentuk rekognisi. Namun, Menag memastikan Kemenag berkomitmen untuk terus berupaya agar para guru mendapat afirmasi.

"Sebab, kita semua tahu bahwa guru adalah profesi mulia. Jika orang tua memberikan asupan nutrisi untuk jasadnya, maka guru yang memberikan gizi untuk ruh, spirit, dan jiwanya," kata Limbong.

Dedikasi guru tiada batas. Bahkan, ketika pandemi Covid-19 melanda, guru dituntut tetap melaksanakan tugas. Amanat dipundak untuk terus ”Berinovasi Mendidik Generasi”, sebagaimana tema Hari Guru Nasional tahun ini.

Menag juga menyampaikan beberapa pesan. Pertama, terus menjadi pribadi pembelajar. Sebab, mengajar pun bagian dari belajar, Saat guru mengajar, pada hakikatnya dia juga sedang belajar. Kedua, guru dituntut untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi informasi terlebih pasca pandemi Covid 19.

Ketiga, moderasi beragama harus terus diperkuat, dan tentunya dapat menyukseskan tahun toleransi. Jadikan agama sebagai sumber inspirasi untuk memuliakan harkat kemanusiaan, meneguhkan komitmen kebangsaan, toleran, dan anti kekerasan. Hormati keragaman budaya lokal dan segala bentuk perbedaan.

Kementerian Agama sendiri berkomitmen untuk terus meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan guru. Kementerian Agama memperjuangkan adanya skema baru, seperti penambahan kuota Pendidikan Profesi Guru (PPG), melalui jalur pembiayaan LPDP. Tahun ini, ada penambahan signifikan, mencapai 11.200 kuota PPG.

Terkait peningkatan kesejahteraan, Kemenag memperjuangkan pemenuhan Tunjangan Profesi Guru (TPG). pemberian insentif guru, pengangkatan P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja), penataan dan pendistribuan guru, serta program strategis lainnya. Tentunya, pemenuhan tersebut harus juga dibarengi dengan aspek kualitas guru.

Usai melaksanakan upacara bendera, guru guru MTsN2 mengikuti lomba menghias nasi goreng dan lomba menghias wajah. Sementara para siswa mengikuti lomba  puisi dan video shot. (MTsN2)