
“Tepat Hari ke dua Kementerian Agama Kota Batam menyelenggarakan pemotongah Hewan Qurban’’
“Tepat Hari ke dua Kementerian Agama Kota Batam menyelenggarakan pemotongah Hewan Qurban’’
Batam (Kemenag)-----Kementerian Agama Kota Batam pada Perayaan Idul Adha 1444 H/ 2023 M ini melaksanakan penyembelihan hewan qurban sebanyak 4 ekor sapi dan 6 ekor kambing. Pelaksanaan pemotongan tersebut dilakukan di halaman belakang Musholla Amal Ikhlas II Komplek Perkantoran Kemenag Batam Jalan Masjid Raya Baiturrahman Sekupang Batam, Jumat (30/6/2023).
Hadir secara langsung H. Zulkarnain Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam dan para pegawai ASN Kemenag Kota Batam untuk melihat prosesi pemotongan hewan qurban hal ini dimaksud agar proses penyembelihan berjalan lancar dan berkah.
Mengawali pemotongan hewan qurban H. Muhammad Dirham di bantu panitia untuk pemotongan empat sapi dan 6 ekor kambing di bantu oleh para panitia, adapun panitia lainnya menyipkan untuk penyincangan daging qurban dan membungkus untuk di bagikan kepada pegawai dan masyarkat.
Lanjut H. Zulkarnain berpesan bahwa Pelaksanaan Qurban juga secara tersirat memperlihatkan sebuah pengorbanan sebagai ikrar pengabdian kepada Allah, sedangkan secara syariat Qurban itu diwujudkan dalam bentuk penyembelihan hewan Qurban yang dagingnya dibagikan kepada pihak-pihak yang berhak menerimanya.
Tambah Abdul Majid Ketua Panitia, bahwa melaksanakan Qurban sejatinya tidak hanya tulus menyembelih hewan secara fisik, tapi juga menyembelih sifat-sifat hewani yang melekat pada diri kita, sifat kebinatangan yang kerap muncul dalam bentuk penindasan hak-hak asasi terhadap sesama manusia. Dalam surah al kautsar, qurban diperintahkan untuk mensyukuri nikamat dan qurban merupakan simbolisasi rasa syukur dengan cara mengorbankan sebagian harta yang kita miliki untuk kemudian dibagikan sesuai ketentuan syariat.
Dua ayat dari surah al Kautsar itu memberikan pelajaran bahwa dibalik penderitaan sesungguhnya ada nikmat tersembunyi, secara lahir kita hanya memandang penderitaan tidak lebih dari cobaan atau siksaan, pada hal ketika seseorang sanggup menghadapinya dengan tulus dan penuh kesabaran ,sesungguhnya ada kekuatan amat besar yang sanggup merubah penderitaan menjadi nikmat, tutur Majid.
Pemotongan berjalan lancar
Humas