Subur, Penyuluh Agama Kemenag Batam Beri Penyuluhan Fiqih Sholat di RUTAN IIA Barelang Bangkitkan Semangat Ibadah, Tanamkan Harapan di Balik Jeruji
Batam (19/06/2025) – Suasana khidmat dan penuh semangat tampak menyelimuti aula RUTAN Kelas IIA Barelang Kota Batam pagi ini. Subur, S.Sos., M.Pd., Penyuluh Agama Islam Kantor Kementerian Agama Kota Batam sekaligus anggota Pokjaluh dan IPARI Kota Batam, hadir memberikan pembinaan keagamaan kepada warga binaan pemasyarakatan dengan materi bertajuk “Fiqih Sholat dan Tanya Jawab Seputar Agama”.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pembinaan spiritual yang rutin dilaksanakan, bertujuan untuk memberikan pencerahan, menanamkan nilai-nilai keagamaan, serta memperkuat semangat ibadah para warga binaan.
Dalam penyuluhannya, Subur menyampaikan secara gamblang berbagai aspek penting dalam pelaksanaan sholat, mulai dari syarat sah, rukun, hingga kekeliruan yang sering terjadi dalam praktiknya. Dengan gaya penyampaian yang komunikatif dan penuh empati, Subur mampu membangun interaksi yang hidup di antara peserta. Sesi tanya jawab berlangsung dinamis, mencerminkan antusiasme tinggi warga binaan dalam menggali ilmu agama yang aplikatif dalam kehidupan sehari-hari, bahkan di balik jeruji.
“Sholat bukan hanya kewajiban, tetapi juga pelipur lara, penenang jiwa, dan harapan baru. Di manapun kita berada, selama napas masih berhembus, jalan kembali kepada Allah selalu terbuka,” ujar Subur dengan penuh semangat.
Pihak RUTAN menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat terus berlanjut secara berkala. “Kegiatan seperti ini sangat berarti bagi para warga binaan. Mereka tidak hanya dibekali ilmu, tetapi juga diperkuat keimanan dan motivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik,” ungkap salah satu petugas RUTAN.
Kehadiran Subur tak hanya sebagai narasumber, tetapi juga sebagai sosok inspiratif yang membawa pesan bahwa setiap insan, tanpa terkecuali, berhak mendapatkan cahaya hidayah dan kesempatan memperbaiki diri.
Dengan penuh harap, kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama, memohon ampunan dan kekuatan kepada Allah SWT agar setiap langkah hidup ke depan, menjadi bagian dari perjalanan menuju kebaikan dan keberkahan. (Humas Gesit)
