Pembina Apel di MTsN 1 Batam, Zulkarnain : Bangun Karakter Diri Dengan Keimanan

Kakankemenag Kota Batam saat menjadi Pembina Apel di MTsN 1 Batam, Senin (29/07) pagi

Batam (Kemenag) --- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Batam, Zulkarnain, pagi ini, Senin (29/07) bertindak sebagai pembina apel di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Batam, Bengkong, Kota Batam. Kehadiran Kakankemenag Kota Batam didampingi Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Magdalena Silfia dan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Andika Setiawan serta Tim Pengendali Gratifikasi Zona Integritas Kankemenag Kota Batam, Made Karmawan (Penyelenggara Hindu) dan Franciscus Septadi Setyanto (Penyelenggara Katholik).

Mengawali amanatnya, Zulkarnain menyampaikan satu perumpamaan bahwa raja hutan adalah singa, dan singa bukan hewan tercepat bukan juga terbesar, bukan juga tertinggi. "Kenapa singa menjadi raja hutan?! Apa yang dimiliki singa. Singa memiliki mentalitas yang tinggi", ucapnya di hadapan ratusan siswa siswi serta majelis guru MTsN 1 Batam. 

Lebih lanjut, Ia mengatakan, kehidupan kita bukan ditentukan oleh fisik, warna kulit, suku, akan tetapi ditentukan oleh mentalitas. "Mentalitas inilah yang membangun kecerdasan dan karakter kita", sebutnya.

Ketika sudah terbangun karakter diri melalui keimanan, sebut Zulkarnain, kita sudah bisa memiliki 2 (dua) tanggung jawab. "Pertama tanggung jawab terhadap diri sendiri, dan yang kedua tanggung jawab kepada lingkungan", tambahnya. 

"Mudah-mudahan kita diberikan kesehatan, untuk terus maju, miliki mentalitas yang baik  dan karakter yang baik", harapnya. Zulkarnain juga menyampaikan tentang moderasi beragama kepada para siswa. "Kita harus saling menghargai dan menghormati ibadah dan agama orang lain", pintanya. Sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Zona integritas pada Kankemenag Kota Batam, Zul, sapaan akrabnya berharap agar seluruh keluarga besar MTsN 1 Batam menolak segala bentuk gratifikasi. "Kita mulai pembinaan penekanan Zona integritas ke beberapa satuan kerja dibawah Kankemenag Kota Batam", pungkasnya mengakhiri amanat apel. (Z) 

LINK TERKAIT